ABSTRAK
viii, IV bab, 107 halaman, 1 tabel, 1 gambar, 8 lampiran
Karya tulis ini dilatar belakangi oleh tingginya angka kejadian gangguan jiwa skizofrenia hebefrenik yaitu sebanyak 229 klien (56,7 %) dari 404 klien. Tujuan dari penulisan karya tulis ini adalah untuk mendapatkan pengalaman secara langsung dalam memberikan asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan persepsi halusinasi akibat skizofrenia hebefrenik dengan menggunakan tahapan proses keperawatan. Metode penulisan yang digunakan yaitu deskriptif analitik dalam bentuk studi kasus. Skizofrenia hebefrenik disebut juga skizofrenia disorganisasi dimana terjadi perubahan afek yang tidak sesuai, adanya perilaku regresi dan primitif, menarik diri secara ekstrim, komunikasi inkoherensia, dan sering dijumpai waham serta halusinasi dan ini akan berpengaruh terhadap kebutuhan dasar manusia.
Faktor pencetus disebabkan oleh biologis, psikologis dan sosial budaya. Dari hasil pengkajian didapatkan masalah dan dirumuskan kedalam diagnosa keperawatan yaitu resiko mencederai orang lain dan lingkungan, koping individu tidak efektif serta defisit perawatan diri. Tindakan yang dilakukan yaitu cara mengontrol halusinasi, menggunakan koping yang konstruktif dan meningkatkan motivasi perawatan diri. Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 5 hari, hampir semua masalah teratasi, kecuali 5 prinsip benar dalam penggunaan obat, klien baru sebagian mengingat nama dan dosis obat dikarenakan daya ingatnya sudah menurun akibat usia yang sudah lanjut. Untuk mengatasi hal tersebut Penulis melakukan koordinasi dengan perawat ruangan untuk tetap memberikan motivasi cara minum obat yang benar sesuai dengn jadwal yang telah dibuat dengan klien, selain itu Penulis menyarankan mengenai penyediaan ruangan untuk kegiatan Mahasiswa guna memperlancar pelaksanaan asuhan keperawatan serta perlunya memfasilitasi setiap klien dengan peralatan kebersihan diri.
Daftar Pustaka : 12 Buku ( 1993 – 2004 )
http://askep-askeb-kita.blogspot.com/
0 komentar:
Posting Komentar