Semula PLKB sebagai penyuluh melakukan kunjungan dari rumah ke rumah, membantu puskesmas melayani calon peserta KB, selanjutnya tuntutan tersebut menjadi berubah sehingga PLKB dituntut untuk mendinamisasi, memfasilitasi keluarga dan masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya. Serta penyampaian informasi dalam rangka meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku keluarga dan masyarakat untuk mewujudkan keluarga berkualitas (Rangkuti, 2007).
karya tulis ilmiah, kti kebidanan, contoh kti, kti keperawatan, judul kti kb, kumpulan kti kebidanan, kti kuliah bidan, contoh kti kebidanan, judul kti kebidanan, karya tulis ilmiah kebidanan, contoh skripsi kebidanan, contoh karya tulis ilmiah kebidanan, kti bidan, kti inisiasi menyusui dini, judul skripsi kebidanan, kti kebidanan pdf, kti kebidanan terbaru, kti kebidanan d3, kti 2009 2010, kti tentang imunisasi, kti komunitas, kti tentang kb, kti tentang keputihan, kti kesehatan reproduksi
KOTAK PENCARIAN:
Jumat, 25 Februari 2011
Penyuluh Keluarga Berencana
Penyuluh lapangan keluarga berencana (PLKB) adalah pegawai negeri sipil yang diberi tugas, tanggung jawab, wewenang, dan hak secara penuh oleh pejabat yang berwenang untuk melaksanakan kegiatan penyuluhan, pelayanan, evaluasi dan pengembangan KB Nasional yang ditempatkan di lingkungan instansi pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah (BKKBN, 2004b).
Semula PLKB sebagai penyuluh melakukan kunjungan dari rumah ke rumah, membantu puskesmas melayani calon peserta KB, selanjutnya tuntutan tersebut menjadi berubah sehingga PLKB dituntut untuk mendinamisasi, memfasilitasi keluarga dan masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya. Serta penyampaian informasi dalam rangka meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku keluarga dan masyarakat untuk mewujudkan keluarga berkualitas (Rangkuti, 2007).muncul 1x
Semula PLKB sebagai penyuluh melakukan kunjungan dari rumah ke rumah, membantu puskesmas melayani calon peserta KB, selanjutnya tuntutan tersebut menjadi berubah sehingga PLKB dituntut untuk mendinamisasi, memfasilitasi keluarga dan masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya. Serta penyampaian informasi dalam rangka meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku keluarga dan masyarakat untuk mewujudkan keluarga berkualitas (Rangkuti, 2007).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar